Rekomendasi 6 Jenis Investasi Terbaik Saat Resesi
Kondisi ekonomi di setiap tempat pada umumnya memang sering naik turun. Sebutan untuk kondisi ekonomi yang sedang menurun disebut dengan resesi. Jika terjadi resesi ekonomi, maka pendapatan masyarakat bisa menurun. Hal ini juga berpengaruh pada kegiatan investasi, oleh karena itu banyak yang ingin memilih jenis investasi terbaik saat resesi.
Resesi ekonomi ini akan memberikan dampak buruk pada kegiatan ekonomi, termasuk juga dengan investasi. Beberapa orang lebih memilih untuk mengubah jenis investasi yang telah digunakan sebelumnya menjadi jenis investasi yang aman dalam keadaan resesi. Berikut ini ada beberapa rekomendasi investasi terbaik yang bisa dicoba saat resesi:
1. Emas
Jenis investasi terbaik saat resesi yang pertama adalah emas. Emas memang dikenal sebagai produk investasi yang aman untuk jangka panjang sekalipun. Hal ini dikarenakan harga emas ini dinilai selalu stabil bahkan sering mengalami kenaikan dalam beberapa waktu.
Hal ini juga berlaku saat terjadi resesi ekonomi, jadi emas bisa menjadi pilihan yang tepat jika ingin berinvestasi. Selain dari segi harga yang dijamin relatif stabil, emas juga sangat mudah untuk dijual. Jadi pengguna bisa menjual emas dengan mudah kapan saja asalkan harga jual emas sudah cukup menguntungkan.
2. Mata Uang Asing
Investasi yang cukup menjanjikan lainnya adalah investasi mata uang asing. Karena harga mata uang asing di beberapa negara cenderung stabil dan kuat, sehingga cukup menjanjikan untuk dijadikan investasi. Beberapa contoh jenis mata uang yang bisa dijadikan pilihan untuk berinvestasi adalah dollar, yen, euro, dan franc.
Jika tertarik dengan investasi mata uang asing ini, maka segeralah mulai investasinya. Karena nilai mata uang asing tentunya akan naik jika mengalami resesi di suatu negara tertentu. Jadi waktu yang tepat untuk menukar mata uang adalah di masa resesi. Hasilnya pengguna akan mendapatkan keuntungan yang berkali lipat.
Rekomendasi 6 Jenis Investasi Terbaik Saat Resesi.
3. Saham
Meskipun dalam keadaan resesi, saham tetap bisa menjadi pilihan jika ingin berinvestasi. Beberapa orang mungkin merasa rugi saat melihat harga saham mengalami penurunan di masa resesi. Namun penurunan harga ini tentu tidak terjadi di satu perusahaan saja, melainkan bisa terjadi di beberapa perusahaan pada masa resesi.
Justru masa resesi ini bisa menjadi pilihan waktu yang tepat untuk membeli saham, karena beberapa harga saham akan turun. Namun harus lebih berhati-hati saat memilih saham di masa resesi ini, karena dikhawatirkan perusahaan tidak bisa bertahan di masa resesi. Jadi solusinya carilah perusahaan yang cukup menjanjikan dan diperkirakan bisa bertahan.
4. Reksa Dana
Reksa dana memang dikenal sebagai jenis investasi yang aman tidak terlalu beresiko. Jika ingin investasi reksa dana di masa resesi, carilah perusahaan besar yang cukup menjanjikan. Selain itu usahakan untuk tidak berpusat di satu perusahaan saja, cobalah untuk berinvestasi di beberapa perusahaan. Hal ini dilakukan agar tingkat kerugian bisa semakin kecil.
5. Deposito
Salah satu solusi untuk menyimpan uang sembari berinvestasi adalah dengan menggunakan deposito. Deposito ialah jenis investasi yang menjanjikan bunga yang cukup besar dari tabungan yang dimiliki. Uang yang telah masuk ke deposit ini biasanya tidak bisa diambil dalam jangka waktu tertentu, tapi setiap bulannya nasabah akan mendapatkan bunga.
Dan ternyata deposito ini bisa menjadi pilihan berinvestasi di masa resesi, karena deposito cukup aman untuk jangka waktu yang cukup lama. Jumlah tabungan akan tetap sama bahkan bertambah dari hasil bunga deposito tersebut.
Itulah lima rekomendasi investasi terbaik saat resesi yang bisa dijadikan pilihan. Perlu diingat masa resesi ini merupakan masa yang cukup menegangkan di dunia ekonomi. Oleh karena itu jangan lupa untuk memperhatikan segala aspek dari perusahaan investasi tersebut.
Baca juga :
