Seputar Manajemen Investasi dan Portofolio, Investor Pemula Wajib Tahu

Seputar Manajemen Investasi dan Portofolio, Investor Pemula Wajib Tahu

Saat seseorang memutuskan untuk mulai berinvestasi, jasa manajemen investasi menjadi hal yang patut dipertimbangkan. Manajemen investasi dan portofolio memiliki hubungan yang erat, seperti penasihat yang dibutuhkan saat memasuki ranah yang masih asing. Sebagai sosok yang membantu investor, manajer investasi sudah seharusnya hadir untuk pengambilan keputusan tepat dalam pengaturan portofolio investasi.

Pengertian Manajemen Investasi Serta Portofolio.

Seputar Manajemen Investasi dan Portofolio, Investor Pemula Wajib Tahu

Manajemen investasi merupakan sebuah proses yang bertujuan untuk membangun portofolio investasi baik saham, obligasi, dan lainnya sesuai tujuan. Investor dapat menggunakan layanan dari manajemen investasi untuk mendapatkan strategi dari pihak yang pemahamannya lebih baik.

Sedangkan portofolio investasi adalah kumpulan dari aset investasi yang dilakukan oleh individu, perusahaan, hingga lembaga keuangan. Portofolio memuat penjelasan dimana investor mengalokasikan uangnya ketika berinvestasi. Di dalam portofolio ada berbagai saham, reksa dana, uang tunai, komunitas, dan lain-lain.

Portofolio inilah yang menjadi pertimbangan untuk menganalisa instrumen investasi yang dimiliki. Manajemen investasi dan portofolio memiliki andil yang besar dalam mengembangkan investasi seseorang sehingga sepak terjangnya akan terus membaik. Sederhananya, portofolio ibarat rapor sekolah yang menunjukkan performa siswa selama di sekolah (dalam hal ini, investasi).

Investor sebagai klien akan dibantu dalam membuat pertimbangan apakah akan membeli maupun menjual investasinya. Begitu juga dengan pengelolaan secara keseluruhan sehingga kondisi keuangan yang diinvestasikan akan lebih optimal. Menggunakan layanan manajemen investasi dapat dilakukan sejak dini, sebab kehadirannya sangat membantu untuk mengoptimalkan investasi.

Perusahaan atau seseorang yang memberikan pelayanan ini disebut dengan manajer investasi. Pasalnya, orang yang benar-benar pandai dalam mengelola uang dan memahami seluk beluk dunia investasi tidaklah banyak. Untuk itulah manajer investasi adalah solusi bagi investor untuk mengawasi, melaporkan, dan sebagainya agar kinerja portofolio kliennya semakin baik.

Meski manajer investasi bertugas memberikan strategi, keputusan tetap ada di tangan klien. Bisa juga sepenuhnya menyerahkan pada manajer investasi sambil memantau penuh kinerja keseluruhan dari portofolio klien. Ada juga manajer investasi yang memberi saran pengelolaan keuangan misalnya disisihkan untuk asuransi, dan lain-lain.

Seperti Apa Cara Kerja Manajemen Investasi dan Portofolio?

Sebagian besar perusahaan yang menyediakan layanan manajemen investasi memberi kewajiban bagi kliennya membuat akun untuk investasi di perusahaan tersebut atau brokernya. Jika telah memiliki akun sebelumnya yang bukan dari manajemen investasi tersebut, maka akan dibantu transfer dana menuju ke akun investasi baru yang dibuat di perusahaan tersebut.

Berikutnya manajer investasi melakukan diskusi bersama klien mengenai risiko apa yang sekiranya dapat dialami. Contohnya jika hasil investasi belum sesuai rencana dikarenakan pasar saham yang naik turun dan hal lainnya. Dengan begitu, klien juga turut berkontribusi dalam menentukan strategi sehingga bisa bertahan dalam berbagai kondisi.

Kapan Perlu Menggunakan Jasa Manajemen Investasi?

Sebagai investor, penting untuk memperhatikan pengetahuan dan performanya dalam dunia investasi. Ada beberapa kondisi dimana investor sebaiknya memakai jasa manajemen investasi untuk mengoptimalkan portofolionya, yaitu:

  • Kurang percaya diri dalam membuat keputusan saat berinvestasi sendiri, khawatir akan mengalami kerugian besar.
  • Ingin ada pendapat kedua terkait investasi agar semakin yakin.
  • Memerlukan orang yang lebih ahli untuk mengawasi portofolio investasi sehingga dapat diselaraskan dari aset portofolio ke yang lain.
  • Mengalami permasalahan kompleks yang berhubungan dengan keuangan, contohnya warisan.
  • Memerlukan penasihat untuk menjaga agar tidak gegabah dalam membuat keputusan sekaligus mengelola keperluan keuangan yang lain contohnya asuransi, utang, dan sebagainya.

Seputar Manajemen Investasi dan Portofolio.

Itulah ulasan seputar manajemen investasi dan portofolio yang berkaitan erat. Dapat disimpulkan bahwa proses mengelola keuangan investasi yang terjadi dalam manajemen investasi bertujuan untuk mengoptimalkan portofolio klien. Tentunya pemilihan manajer investasi perlu dilakukan dengan cermat, sehingga portofolio keseluruhan akan terjaga performanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!